Rabu, 01 Juni 2011

Tulip, bunga Belanda


Semua wartawan yang bekerja di Belanda berpendapat tulip adalah topik favorit yang sama populernya dengan kincir anginnya Belanda. Dongeng tentang bagaimana tulip sampai sini dan apa yang terjadi setelah itu bagaimanapun akan selalu menjadi topik kegemaran mereka karena itu adalahsalah satu titik poin sejarah negri ini. Ketika tulip yang sangat tidak Belanda, bisa menjadi lambang negara ini.

Si Tulip

Menurut Internet ensiklopedia Wikipedia, tulip adalah bunga nasional dari Iran dan Turki, nama tulip merupakan penyelewengan dari kata turban, mungkin karena diilhami dengan bentuk tulip yang terlihat seperti ikat kepala turban.
Jawaban dari pertanyaan siapa yang membawa Tulip ke daratan Eropa Barat untuk pertama kali, tergantung kamu lihat dari versi sejarah yang mana. Yang paling populer menyebutkan berasal dari surat Oghier Ghislain de Busbecq, duta besar dari Ferdinand I kepada Ottoman, Yang Mulia Raja Suleyman pada tahun 1954. Sejarahwan yang lain menyebutkan bahwa itu tertulis oleh Conrad Gessner, yang melihat tulip berbunga di tamannya dewan Herwart di Augsburg, Bavaria pada tahun 1559.
Tulipomania
Meskipub begitu, adalah Charles de Lécluse (clusius) yang menulis tulisan paling penting tentang bunga-bunga pada tahun 1593, yang banyak disetujui oleh para ahli sejarah dan menjadi apa yang kita ketahui sebagai “Tulipomania”.
Sejarah menerima nahwa cerita dimulai dari Clusius, disaat mengajar di University Leiden, menanam beberapa kapling dari  ‘exotic’ bunga untuk penelitian ilmiah, menyadari bahwa terdapat beberapa virus yang menciptakan variasi warna di kelopak bunganya. Dia tidak mau memberi tahun bunga ini sampai seseorang mencurinya dari tamanya. Pada tahun 1634, tulip begitu digemari oleh orang Belanda, semua orang  tergila-gila pada Tulip sehingga menciptakan ledakan industri yang memakan waktu 3 tahun untuk sampai kepada kondisi yang stabil.

KeukenHof
 
Tulip yang terdiri dari 6 kelopak bunga ini berhasil membuat orang Belanda tergila-gila kepadanya. Apalagi iklim laut belanda dengan musim dingin yang sejuk dan musim panas yang dingin, pengairan yang tepat dengan suhu air yang konsisten, jenis tanah yang tepat dan fakta bahwa Belanda adalah pusat perdagangan menjadi faktor yang sangat menguntungkan. Tempat yang paling penting untuk pertumbuhan tulip terletak di daerah utara Belanda yang dimana masih terdapat banyak tanah kosong untuk pertumbuhan bunga.
Ingin datang ke Belanda untuk melihat bunga-bunga tulip yang Indah? Keukenhof adalah tempatnya. Kuekenhof terletak di daerah pertumbuhan tulip di daerah diantara Amsterdam dan Den Haag. Alamat tepatnya di Stationsweg 166a di Lisse. Harga masuk untuk orang Dewasa 12,5 euro , untuk usia 65 tahun ke atas 11,5 euro dan untuk anak-anak (4-11 tahun) 5,5 euro. Keukenhof hanya dibuka untuk umum di awal bulan semi. Di tahun 2006, Keukenhof akan dibuka mulai dari tanggal 23 Maret sampai 19 Mei 2006 dari jam 8 pagi sampai jam 7.30 malem.
Untuk mencapai keukenhof, kamu bisa naik kereta ke Leiden central, lalu naik bus no 54 (Keukenhof Express) atau naik taxi (www.treintaxi.nl). Ada beberapa event yang menarik dan sayang untuk ditinggalkan di keukenhof, pada tanggal 17 april akan ada 'Easter Parade' (Parade Paskah) dan pada tanggal 22 April akan ada Parade Bunga dimana, bunga-bunga akan diparadekan mulai dari pukul 09.30 di Noordwijk dan akan berjalan sampai ke Haarlem.
Di Keukenhof kamu bisa menikmati 100 jenis tulip di Belanda. Biasanya tulip-tulip itu merupakan hasil perpaduan sehingga menimbulkan tulip dengan warna yang bermacam-macam dan corak yang berbeda. Meskipun ada bermacam-macam tulip di Belanda , ada dua tulip yang merupakan pelopor, tulip yang asli berasal dari Iran dan Turki. Tulip yang asli dari Iran namanya Tulip Persian Pearl dan yang berasal dari Turkistan bernama Tulipa Turkestanica.

Sumber:






 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar